Calon Wirausaha Muda PAN Terima Rp 5 Juta

Para pemenang program MAPAN mendapatkan pengarahan menjadi wirausaha di Hotel Istana Sukajadi, Bandung, Sabtu (13/10). (AVILA DWIPUTRA/JABARTODAY.COM)

JABARTODAY.COM – BANDUNG

 

Setelah menyeleksi sekitar 500 orang dari berbagai elemen mahasiswa se-Bandung Raya dan mendapatkan 25 pemenang untuk dibina menjadi wirausaha muda, Partai Amanat Nasional melalui program Maju Bersama PAN (MAPAN), memberikan modal Rp 5 juta kepada tiap pemenang. Penyerahan tersebut dilakukan di Istana Sukajadi, Sabtu (13/10).

 

“Seluruh dana tersebut berasal dari kas PAN sendiri. Tidak ada sumber lainnya,” ujar Ketua DPW Pemegang Amanat Reformasi Rakyat (PARRA) Indonesia Jawa Barat, Thoriqoh Nasrullah Fitriah, di sela-sela acara.

 

Program ini sendiri berawal dari Ketua Umum PAN Hatta Rajasa. Tujuannya meramaikan dunia usaha dan peluang kerja lebih besar di Indonesia. Hatta sendiri berhalangan hadir dalam penyerahan tersebut, karena sedang berada di Tokyo, Jepang. PARRA mendapat kepercayaan untuk menggawangi kegiatan tersebut. “Kan PARRA berisi anak muda. Dan target program ini memang usia 17 sampai 25 tahun,” tambah Thoriqoh.

 

Saat disinggung mengenai kecilnya modal yang diberikan kepada para pemenang, Thoriqoh menyebut masalah nominal bisa relatif. Dan lagi, para peserta lebih difokuskan ke usaha kecil dan menengah. Meski begitu, sebagian pemenang telah memiliki usaha sendiri, seperti laundry maupun distro.

 

Kegiatan ini sendiri telah dimulai sejak April 2012 lalu, dan pengumuman pemenang seleksi Bandung pada Juli 2012. Mengenai jangka waktu yang panjang dalam penyerahan modal, Thoriqoh beralasan, para peserta diberi pengarahan dan pendampingan dalam menjalankan bisnisnya. “Kalau kita langsung kasih mereka modal, ngapain kita bikin acara kayak gini,” imbuh anggota Komisi A DPRD Kabupaten Bandung itu.

 

Adapun ke-25 pemenang seleksi Bandung tersebut yakni Muhammad Fahrizal IT (Universitas Padjadjaran), Winda Puspita Sari (UIN Sunan Gunung Djati), Pandu Pebriatmoko (IT Telkom), Annisa Reswari (Universitas Padjadjaran), Suryaning Bawono(Universitas Padjadjaran), Nedhia Anggrani Seftiani (UIN Sunan Gunung Djati), Agus Mulyana (UNIKOM), Shafira Hanawati (Universitas Pendidikan Indonesia).

 

Selanjutnya, Dimas Kurniantoro (IT Telkom), Erwan (UIN Sunan Gunung Djati), Anisa Lastiani (Universitas Pendidikan Indonesia), Amar Mufhidin (Universitas Pendidikan Indonesia), Iis Risnawati (STIE STEMBI), Rahmat Mubarok (UIN Sunan Gunung Djati), Karina Sri Hasannah (UIN Sunan Gunung Djati).

 

Serta, Ahmad Fikri Mudzaki (IT Telkom), Syahrul Rais (Politeknik TELKOM Bandung), Syifa Nursyamsiah (Universitas Pendidikan Indonesia) Rido Utama Prasetya (Universitas Pendidikan Indonesia), Zusuf Subari (IT Telkom), Budi Achmad Taufan (STIE Ekuitas), Achmad Sirojul Munir Majalah Iklan, Wiwi Siti Robiah (UIN Sunan Gunung Djati), Anggi Jumaran  (UIN Sunan Gunung Djati), dan Arief Setya Dharma (IT STT Telkom).

 

Selain Bandung, program ini juga diadakan di kota lainnya, seperti Jakarta, Medan, Palembang, Lampung, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, Banjarmasin, Aceh, dan Jayapura. (AVILA DWIPUTRA)

 

Related posts