Nunung menegaskan, sejauh ini, terdapat sebanyak 13 kebudayaan asal Jabar menjadi warisan budaya nasional. Yang terkini, ungkapnya, 3 budaya Jabar menjadi warisan budaya nasional. Ketiga kebudayaan itu, sebutnya, adalah Mamaos (Cianjur), Sintren (Cirebon), dan Pestangarot (Indramayu).
Diutarakan, di antara ketiga budaya yang baru saja menjadi warisan budaya nasional itu, Sintren pernah diklaim provinsi lain, yaitu Yogyakarta. Namun, ujarnya, berdasarkan beberapa data, terdapat sejumlah perbedaan antara sintren Cirebon dan yang diklaim Yogyakarta. Perbedaannya, sebut dia, antara lain pada iringan musik, syair, dan beberapa lainnya.
Karenanya, tegas Nunung, bagi Jabar, kebudayaan merupakan sebuah hal penting. “Kebudayaan merupakan jatidiri sebuah bangsa. Kebudayaan merupakan sebuah kekuatan besar, tidak hanya bagi Jabar, tetapi juga negara ini,” tutup Nunung. (ADR)