Bandung Contemporary Art Awards 2012 Digelar

Jumpa pers Bandung Contemporary Art Awards 2012, Senin, (10/10) (ARGUS)

JABARTODAY.COM – BANDUNG

Annual awards called BaCAA is now presenting Bandung Contemporary Art Awards #02. Begitulah pengumuman di awal September 2011 tentang kompetisi ini. Walaupun untuk dua tahun pertama, anugerah ini diberikan kepada seniman-seniman muda Indonesia, mekanisme ini akan dikembangkan lebih lanjut untuk menyertakan seniman-seniman internasional. Pada tahun ketiga dan keempat diharapkan anugerah ini berkembang menjadi anugerah regional dengan menyertakan anggota Juri dari Asia ataupun pelaku seni internasional.

“BaCAA dibuat untuk menggalakkan perkembangan seni dan memacu seniman untuk lebih kreatif. Kita rayakan kreatifitas yang tentu harapannya tercermin di penghargaan terhadap kreatifitas tersebut. Saya kira seniman jangan meniru-niru apa yang laku di pasar, tetapi berkreatifitaslah dengan sangat baik sehingga bisa diterima pasar,”ujar penggagas BaCAA, Andonowati.

Melihat kondisi pasar seni yang sedang kurang baik saat ini, Andonowati dengan BaCAA #02 justru melihat sisi positifnya. Di satu sisi, kompetisi ini akan cukup membuat seniman terpacu untuk menjadi lebih kreatif.

“Berdasarkan hasil BaCAA #01 dan kondisi art market, saya kira BaCAA #02 akan lebih menarik banyak seniman muda untuk ikut bersaing dan menghasilkan karya-karya yang lebih baik. Karya yang baik pasti banyak peminatnya,” ujarnya.

Tentu saja, kata  Andonowati, kompetisi ini diharapkan jadi motivasi positif dalam wadah kreatif yang dinamis untuk mendorong kemajuan seni rupa Indonesia dan mendorong terciptanya infrastruktur seni rupa yang lebih baik, etis dan profesional.

BaCAA menjadi peluang art market baru bagi seniman dan pasar seni rupa kontemporer di Asia Tenggara. “Penerimaan pasar dari finalis BaCAA sangat positif dan membanggakan karena dari kompetisi ini banyak seniman muda yang baik dari sisi kualitas yang sebelumnya tidak terkenal,” ujar salah satu Dewan Juri BaCAA#2, Wiyu Wahono dalam jumpa pers di Lawangwangi Art & Science Estate, Bandung, Senin (10/10).

Menurut Project Coordinator BaCAA#02, Itsnataini Rahmadillah, peserta adalah seniman dengan usia tidak lebih dari 40 tahun sebelum tanggal 1 April 2011. Tidak ada spesifik tema dalam kompetisi ini, namun lebih menekankan kepada kepekaan ide, konsep dan kematangan eksekusi karya seni itu sendiri.  Foto karya seni, konsep dan deskripsi singkat karya, dan portofolio seniman harus sudah diterima oleh penyelenggara selambat-lambatnya 18 November 2011. Sebanyak-banyaknya seratus (100) karya terpilih harus telah diterima oleh penyelenggara sebelum 27 Januari 2012.

Dewan Juri BaCAA#2 yang terdiri dari Wiyu Wahono, Syakieb Sungkar, Hendro Wiyanto, Riffky Effendi, Carla Bianpoen, Mella Jaarsma, akan memilih 25 seniman terbaik sebagai finalis untuk kemudian dipilih satu pemenang yang berhak mendapatkan award Rp 100.000.000,- dan tiga karya terbaik dimana senimannya berhak mendapatkan hadiah berupa residensi atau paket wisata seni di Asia/Eropa. Selain menyediakan award untuk 4 karya seniman terbaik, Penyelenggara BaCAA #02 juga akan menyediakan award untuk 21 seniman finalis lainnya yang berhak menerima Rp 10.000.000,-.

Untuk pendaftaran dan informasi mengenai prosedur/persyaratan mengikuti Bandung Contemporary Art Awards #02 ini dapat diakses di laman www.artsociates.com/BaCAA.

Related posts