Dalam Lima Tahun, Jumlah Pelaku UMKM Jabar Melejit. Ini Jumlahnya

Salah satu produk UMKM Jabar yang inovatif, jam tangan berbahan baku rotan.
(jabartoday.com/erwin adriansyah)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Sejauh ini, beragam kendala yang berkaitan dengan perekonomian menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Satu di antaranya, berkenaan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan.

Melihat kondisi itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar melakukan sejumlah langkah sebagai upaya pemenuhan lapangan kerja. Satu di antaranya melalui program Pertumbuhan Wira Usaha Baru (WUB) sebanyak 100 ribu wira usaha.

“Alhamdulillah, program itu berlangsung lancar. Dalam lima tahun, wira usaha baru bertambah menjadi 129 ribu wira usaha. Rata-rata, setiap tahunnya bertambah lebih daripada 20 ribu wira usaha baru,” tandas Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, beberapa waktu lalu di kawasan Gedung Sate, Jalan Dipenogoro Bandung.

Aher, sapaan akrabnya, menyatakan keinginannya supaya eksistensi dan daya saing para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), khususnya di Jabar, terus berkembang. Bahkan, Aher menyeru, semestinya, setiap pelaku UMKM meningkatkan kelasnya. Misalnya, jelas dia, yang semula mikro menjadi kecil. Yang awalnya kecil, sambung Aher, menjadi menengah. “Yang kelas menengah, menjadi besar,” tuturnya.

Menurutnya, peningkatan kelas itu merupakan hal yang perlu dan penting. Pasalnya, jelas Aher, karena merupakan salah satu jawaban mengenai ketersediaan lapangan pekerjaan, sebaiknya pelaku UMKM menaikkan kelas bisnisnya. (win)

Related posts